Install Webserver di
Debian 6.0.5
Ok gan, kali ini saya akan memberikan Tutorial cara install Webserver di Debian 6 Server tapi sebelum itu saya akan Sedikit review
tentang pengertian dari Webserver.
Web Server adalah
sebuah perangkat lunak server yang berfungsi menerima permintaan HTTP
atau HTTPS dari klien yang dikenal dengan web browser dan mengirimkan
kembali hasilnya dalam bentuk halaman-halaman web yang umumnya
berbentuk dokumen HTML.
Kita lanjut ke
penginstallan
1) apt-get install
apache2
Setelah terinstall
coba cek di browser anda
dengan mengetikan
http://smk1boyolali.com atau http://localhost
jika benar maka akan
anda melihat tulisan "It's Work" di browser anda
2) apt-get install
php5
3) nano
/var/www/tes.php
<?php
phpinfo();
?>
* Filenya memang
kosong jadi isi saja
save dengan CTRL+X
lalu Y kemudian ENTER
4)
/etc/init.d/apache2 restart
Setelah di restart
coba anda cek dibrowser anda
dengan mengetikan
http://smk1boyolali.com/tes.php atau http://localhost/tes.php
jika berhasil maka
anda akan melihat tampilan settingan PHP anda
tapi tampil untuk
meng-unduh file tes.php tersebut,
coba anda restart pc
anda kemudian di tes lagi
5) apt-get install
php5-mysql
6) apt-get install
mysql-server
setelah berhasil
terinstall maka anda akan melihat form untuk memasukan
password ROOT anda.
Isikan password yang mudah anda ingat lalu ENTER
7) apt-get install
phpmyadmin
setelah berhasl
terinstall maka anda akan melihat form untuk memilih
konfigurasi
phpmyadmin. Disini saya memilih apache2 lalu ENTER
8) nano
/etc/phpmyadmin/apache.conf
Dengan Ctrl R
kemudian ketik nama file diatas
copykan seluruh isi
file tersebut ke file
/etc/apache2/apache2.conf
dibaris paling akhir
* Jangan ubah/hapus
baris yang lain.
save dengan CTRL+X
lalu Y kemudian ENTER
9)
/etc/init.d/apache2 restart
setelah di apache2
te-restart kita tes di browser dengan mengetikan
http://localhosts/phpmyadmin
lalu akan muncul form untukmemasukan username dan password root anda.
username : root
password : (
password mysql root anda )
lalu enter maka anda
akan masuk ke tampilan phpmyadmin
Install DHCP di
Debian 6.0.5
Sedikit pengertian
tentang DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) digunakan untuk
melayani request Ip Address dari client. Gunanya adalah, kita tidak
perlu lagi repot-repot mengkonfigurasi Ip pada computer, sebut saja
Zero Configuration. Client akan meminta Ip Address pada server,
kemudian server akan memberikan alokasi ip yang tersisa.
Lanjut install DHCP
di Router Debian 6.0.5
# apt-get install
dhcp3-server
Setiap kali
installasi dhcp server, akan muncul pesan failed. Hal ini
dikarenakan, Ip Address kita tidak cocok dengan Ip Address pada file
konfigurasi Default dhcp3-server. Biarkan saja, nanti akan normal
sendiri.
Sekarang konfigurasi
DHCP agar bisa digunakan oleh Client
#
nano/etc/dhcp/dhcpd.conf
Beri tanda “#”
pada semua baris. Kecuali baris script di bawah ini. Sesuaikan
alokasi ip dengan topologi jaringan.
#. . .
# A slightly
different configuration for an internal subnet.
subnet 192.168.12.0
netmask 255.255.255.192 {
range 192.168.12.10
192.168.12.20;
option
domain-name-servers smk1boyolali.com;
option domain-name
"smk1boyolali.com";
option routers
192.168.12.1;
option
broadcast-address 192.168.12.31;
default-lease-time
600;
max-lease-time 7200;
}
#. . .
save dan exit dengan
ctrl+x lalu y dan Enter
Jika terdapat 2 atau
lebih interface nya ( LAN Card ) kita setting DHCP nya sesuai dengan
Interface yang digunakan. Disini saya menggunakan eth1 sebagai DHCP
nya .
# nano
/etc/default/isc-dhcp-server
# On what interfaces
should the DHCP server (dhcpd) serve DHCP requests?
# Separate multiple
interfaces with spaces, e.g. "eth0 eth1".
INTERFACES="eth1"
Jika sudah kita exit
dan save ctrl+x lalu y dan Enter
Setelah semua
selesai kita restart DHCP nya dengan cara
#
/etc/init.d/isc-dhcp-server restart
Kemudian test di
client untuk mengkosongkan konfigurasi IP Addressnya agar diberi oleh
Router Debiannya
ConversionConversion EmoticonEmoticon